KILLHARMONIC (Indonesia) & INGROWING (Czech Republic) |
This picture is dedicated to Harry Garcia of GRAVEYARD RECORDS who had a stroke. The bands wish him full and rapid recovery.
Gambar ini didedikasikan untuk Harry Garcia dari GRAVEYARD RECORDS yang mengalami stroke. Band-band ingin dia penuh dan pemulihan yang cepat.
KILLHARMONIC interview with Kieran James & John Yoedi for Busuk Webzine
Gambar ini didedikasikan untuk Harry Garcia dari GRAVEYARD RECORDS yang mengalami stroke. Band-band ingin dia penuh dan pemulihan yang cepat.
KILLHARMONIC interview with Kieran James & John Yoedi for Busuk Webzine
Kieran James: Hello Innu, Apakhabar nih? Terima kasih banyak telah bersedia untuk melakukan wawancara dengan Busuk Webzine. Ok lah...lagi ada kegiatan apa saat ini di KILLHARMONIC camp?
Pendekar Dawai Berdarah (Innu): Assalamu’alaikum Wr. Wb. Hi Kieran. Alhamdulillah kabar baik. Terima kasih juga atas space yang diberikan. KILLHARMONIC hanya persiapan penggarapan materi - materi baru untuk album berikutnya.
KJ: KILLHARMONIC merupakan band yang sangat lawas yang telah terbentuk di tahun 1997. Dan sangatlah awesome KILLHARMONIC sampai saat ini masih tetap aktif dan telah menghasilkan 3 full length album. Walaupun sempat mengalami gonta ganti personil namun hal tersebut tidak mematahkan semangat kalian. Dan sebagai seorang frontman / conceptor dari KILLHARMONIC, Alasan apa yang membuatmu masih tetap terus aktif bermain musik bersama dengan KILLHARMONIC?
PDB: Saya mencintai band ini dan mencintai musik ekstrim. Band ini adalah tempat penyaluran dari ilmu pengetahuan tentang musik yang telah saya dapat, baik dari literature atau pengalaman dan kesalahan-kesalahan. Dan bisa dibilang KILLHARMONIC adalah saya. Jadi mengenai pergantian member itu bukan masalah besar. Karena hampir seluruh musik, saya yang mengkomposisi.
KJ: Semua lagu di album kalian memiliki durasi yang cukup panjang. Dan di tahun 2012 ini, kalian barusan saja mengeluarkan satu lagu promo yang berjudul ‘Ended and Eliminated’ dan lagu ini menghabiskan durasi sekitar 7 menit. Apakah kalian yakin dengan durasi yang panjang tidak akan membuat para death freaks bosan atau monoton?
PDB: Tidak semua lagu berdurasi panjang, semuanya tergantung kebutuhan dan keadaan. Masih ada lagu yang lebih panjang yaitu Self-Destruction yang berdurasi sekitar 9 menit. Karena sub-genre dari Death Metal ini sudah terpecah-pecah, maka pasti kami punya die-hard fans sendiri. Dan saya rasa mereka menyukai dan menikmatinya. Kepada mereka lah kami tujukan musik kami.
KJ: ‘Human Race Disgrace’ adalah full length album terakhir kalian dan telah dimuntahkan pada tahun 2010 oleh Rottrevore Records. Apakah untuk tahun 2012 ini, kalian juga akan berencana untuk mengeluarkan full length album baru? Dan sudah ada berapa materi lagu baru sampai sejauh ini?
PDB: Untuk 2012 belum siap untuk sebuah full length. Mungkin setelah kita selesaikan sekitar 8 lagu, baru kita masuk studio rekaman untuk album baru. Ada sekitar 6 lagu baru tapi semuanya masih saya tulis dalam format Guitar Pro 5.0. Yang dibuat latian baru 3 laguan. Ini dikarenakan saya hanya berkumpul dengan band untuk 10 hari saja tiap bulannya. Dan rencananya kami akan merekam ulang lagu Revenge For Betrayal, yang terdapat dalam album Hate That Never Set (2002).
Innu records guest guitar solo for DETESTED |
KJ: Apakah kalian akan tetap melakukan deal dengan Rottrevore Records atau akan mencari labels/records lain, baik itu dari local atau luar untuk album terbaru nanti?
PDB: Untuk sementara ini kami tidak terikat kontrak dengan label manapun. Jadi belum ada gambaran kemana kita akan dirilis untuk album berikutnya. Tapi pihak Rottrevore juga ada minat kalau dirasa cocok.
KJ: Bisa saya katakan disini bahwa KILLHARMONIC adalah merupakan satu-satunya band dari Indonesia yang memainkan musik yang sangat brutal, heavier, progressive dan sangat technical. Apa alasan dari KILLHARMONIC yang memutuskan untuk memainkan musik technical / progressive death metal ini? Karena konsep musik awal KILLHARMONIC sebelumnya adalah Death/Grind.
<!--[if !supportLineBreakNewLine]-->
<!--[endif]-->
PDB: Sebenarnya di album pertama itu sudah technical/progressive tapi kadarnya belum begitu banyak, dan kami belum menerapkan tempo-tempo ganjil. Pada waktu itu bisa dibilang sangat susah untuk mendapatkan member yang mampu menampung ide-ide saya, jadi yang penting band jalan dulu. Untuk musik bisa progress, itu bisa dilihat pada album ke 2 Hate That Never Set dimana kadar Grind nya sudah hilang.
Innu & Jann Machete |
KJ: Dan siapa yang bertanggung jawab dalam hal mengaransemen musik serta penulisan lirik lagu untuk setiap album KILLHARMONIC? Apakah semua personil juga ikut terlibat dalam hal ini?
PDB: Untuk aransemen musik saya, untuk lirik saya dan Mattogel.
KJ: Tidaklah mudah untuk memainkan musik yang bergenre progressive dan technical. Hal ini perlu adanya suatu basic skill yang baik untuk memainkannya dan genre ini juga memadukan beberapa unsur jazz, rock progressive, dan musik klasik. Kalau kamu tidak keberatan, bisa tidak kamu ceritakan mengenai background musik mu? Apakah kamu belajar dari sekolah musik atau? Dan apa yang membuatmu begitu tertarik memainkan genre ini?
PDB: Semua berasal dari apa yang saya dengarkan, terutama dari bapak saya yang playlist musik jazz dan progressive rock. Saya mulai belajar main gitar sekitar umur 12 tahun, kemudian sempat les privat 3 bulan untuk pelajaran dasar musik rock. Tapi sebelumnya saya sudah belajar dengan mengulik lagu dari band lain (mulai dari hard rock, heavy metal, thrash metal, grunge, dll). Setelah itu saya belajar lewat media majalah gitar luar, buku, internet, dan yang terbaik adalah dari pengalaman.
KILLHARMONIC - (not) 2 Minutes to Midnight! |
KJ: Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Kota Kediri adalah Kota kecil tetapi saya sangat salut kalau di Kota Kediri itu memiliki death metal scene yang sangat besar yang biasa disebut 'Kediri Kingdom Death Metal'. Bisa nggak kamu menjelaskan akan hal ini hahaha….. ? <!--[if !supportLineBreakNewLine]-->
<!--[endif]-->
PDB: Scene ini terbentuk sejalan dengan berdirinya KILLHARMONIC, tetapi untuk istilah Kediri Kingdom Death Metal baru kami putuskan beberapa tahun lalu. Kediri Kingdom kami ambil karena Kediri dulunya adalah sebuah kerajaan. Karena kota ini kecil, maka orang-orangnya jadi mudah saling mengenal, dan mulai dari 1997 kami adakan berkumpul tiap malam minggu untuk silaturahmi, tukar info, dan makan bareng. Rukun Agawe Santoso dan UNITE MAKE US STRONG. Karena kekompakan kami, maka Kediri keliatan mempunyai Death Metal Scene yang sangat kuat, padahal kalau diliat dari segi jumlah kami tidak begitu banyak. Tetapi dari scene yang kecil itu, kami mempunyai band-band dengan karakter kuat seperti HATESTROKE, DEMENTED HEART, DETESTED, TENGGOROKAN, DEPARTED, INHUMAN SUFFERING, dll.
Innu, Ralph Santolla of Indonesia? |
KJ: Apa pekerjaanmu selain bermain musik di KILLHARMONIC? Dan bagaimana pula kamu membagi waktu antara pekerjaan dengan aktifitasmu bermain musik di KILLHARMONIC? Karena saya banyak melihat kalau KILLHARMONIC memiliki jadwal panggung yang sangat padat.
PDB: sudah setahun ini saya ikut kerja di sebuah proyek. Saya on duty selama 20 hari, dan sisanya yang 10 hari untuk keluarga, teman, dan band ini. Jadi saya usahakan setiap saya libur ada jadwal panggung. Sekitar 2 gig setiap bulannya. Semoga barokah
KJ: Bagaimana menurutmu tentang Busuk Webzine? Di Busuk webzine, kami mencoba melakukan 2 versi bahasa yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Dan disamping itu juga Kami juga berusaha untuk tetap selalu update news.
PDB: Bagus, karena membantu berkembangnya scene. Bagus untuk adanya 2 bahasa. Saran saya, kalau ada donator dibikin versi cetaknya saja. Karena tidak semua fans musik di negeri ini mempunyai akses internet. Perlu Kieran ketahui saya juga dulu editor DYING INFOS Zine/Webzine yang sempat mengeluarkan 4 edisi cetak.
KILLHARMONIC live @ RULES OF BRUTALITY |
KJ: Berikan poin 1-10 untuk band-band yang tertera dibawah ini?
PDB: Decrepit Birth: 7, Cryptopsy: 9. Jon Levasseur banyak mempengaruhi saya. Neoclassical Brutality. Obscura: 8. Seperty CACOPHONY di Death Metal, Nile: 7 Necrophagist: 8. Pioneer New Wave Of Death Metal Gorod: 7 Decapitated: 6 Spawn Of Possession: 8. The new album is really amazing!!! Fleshgod Apocalypse: 7. Epic Insanity!!!
KJ: Thanks atas waktunya untuk menjawab wawancara ini. Adakah last comment untuk para death freaks disini?
PDB: Stay true, Masyarakatkan Death Metal, dan Death Metalkan Masyarakat. lan kanggo dulur-dulurku “ojo lali sholat”. Megathanks Kieran James for the space and undying support. Say hello to Yudi. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
(Diwawancarai oleh: Kieran James, 9 Oktober 2012)
(Beberapa pertanyaan wawancara disusun oleh John Yoedi)
(Dijawab oleh Innu / Pendekar Dawai Berdarah, 10-11 Oktober 2012)
hanya biasa berkata...'keren'...
ReplyDelete