Thursday, August 30, 2012

Wawancara dengan XTAB (Extreme Tendencies Animosity Brutality), Death Metal Band dari Cimahi – Bandung



XTAB yang memiliki nama lengkap Extreme Tendencies Animosity Brutality telah terbentuk cukup lama tepatnya pada tahun 2001 di Kota Cimahi - Bandung. Formasi dari band ini adalah : Gun (Drums), Ovik (Gitar), Odoy (Growl) dan Ncenk (Bass). Di tahun 2008 mereka telah mengeluarkan full length album pertama dengan title 'Goresan Kebencian' yang berisikan 10 lagu dan 1 intro  yang dirilis oleh Three Sixty Records. Dan di tahun 2010 mereka juga telah mengeluarkan sebuah demo, Pada tahun 2012 ini mereka barusan saja memuntahkan full length album kedua yang diberi title 'Brutality In My Hand' yang berisikan 12 lagu dan 1 intro dibawah rilisan dari Pieces Records. Band ini sangat ter-influence oleh band-band luar seperti Gorgasm, Disgorge, Suffocation, Gortuary, Condemned, Inveracity, Abominable Putridity dan sebagainya. 
Pada saat ini, Busuk Webzine telah mendapatkan kesempatan untuk melakukan wawancara dengan mereka. Baiklah silahkan kalian simak wawancara kami dengan XTAB. 

John Yoedi : Allo kawan, Apakhabar ? Thanks atas dukungannya terhadap BUSUK WEBZINE dan telah bersedia untuk melakukan wawancara. Saya dan Kieran James (Australia) share di blog ini. Dan thanks a lot atas kiriman cd album terbaru kalian kepada Busuk Webzine. Baiklah, apa yang telah kalian lakukan untuk sementara ini ?

XTAB :Halo juga kabar baik kita disini,semoga baik juga untuk semua di Busuk  Webzine. Baru-baru ini kebetulan kami baru saja mengeluarkan album ke2 kami Berjudul “Brutality In my Hand” yang dirilis dalam bentuk cd oleh pieces records.

JY : Congrats atas XTAB dengan keluarnya album terbaru ‘Brutality In My Hand’ yang barusan dirilis pada bulan Juli 2012. Bisakah kalian menceritakan secara singkat tentang proses recording, butuh waktu berapa lama dan Apakah semuanya berjalan lancar sesuai dengan yang kalian rencanakan sebelumnya ?

XTAB : Proses recording kemarin lumayan menguras waktu dan fikiran hehehe Untuk waktu memang relatif agak lama sekitar 3- 4  bulan bulak balik studio sampai akhirnya beres juga, proses yang tersendat mungkin cuma di waktu take nya saja karena kesibukan masing-masing personil yang mempunyai pekerjaan diluar band tapi tetap total meluangkan waktu untuk pembuatan album ke2 ini sampai rampung juga…kalo dengan rencana awal memang tidak sesuai yang ditarget 2 bulan tapi ternyata melar jadi hampir  4bulanan.

JY : Dan bagaimana respon para metalheads dan media sampai saat ini tentang rilisan album terbaru kalian ?

XTAB : Respon dari teman-teman Metalheads dan media Allhamdulilah sangat bagus sekali mereka support dengan pergerakan kami sebagai awal juga band asal cimahi – bandung yang bisa merilis full album lagi setelah pending kurang lebih 2tahun .

JY : ‘Brutality In My Hand’ adalah merupakan album kedua dari XTAB. Adakah perbedaan atau persamaan dibandingkan dengan album pertama kalian yaitu ‘Goresan Kebencian’ ? Apakah untuk rilisan album terbaru ini, kalian lebih banyak melakukan sesuatu atau improvisasi yang baru sehingga adanya sedikit perubahan ?

XTAB : Di album “Brutality in My Hand” ini memang sangat terlihat jelas perbedaan dengan album pertama dari materi  lagu-lagunya yang masih ber-genre grinding punk dan di album ke2 ini sudah berubah menjadi Bandung brutal death metal area julukan dari Iwan D ESP (EXTEREME SOULS PRODUCTION).

JY : Sound yang dihasilkan pada album kedua ini sangatlah memuaskan dan terkesan sangat brutal….’good job bro’. Bisakah kalian ceritakan sedikit tentang siapa orang yang membantu melakukan untuk masalah mixing mastering dan engineering pada album kedua ini ?

XTAB : Thanks bro…Di album ke2 ini kami dibantu oleh teman dekat kami sendiri Thery Buldansyah dari HYPOCHONDRIAC total kami percayakan semua proses dari nol sampai beres…thanks bro you’ve done a great job…

JY : Band kalian terbentuk cukup lama tepatnya di tahun 2001. Sampai sekarang ini kalian telah berhasil menghasilkan 2 mahakarya yaitu Goresan Kebencian di tahun 2008 dan Brutality In My Hand ditahun 2012 dan ditahun 2010 Kalian juga  sempat mengeluarkan Demo yang berisikan 3 buah lagu. Bisa nggak kalian ceritakan sedikit tentang Siapa yang mempunyai ide untuk membentuk XTAB ? Dan apakah kalian yakin dengan formasi saat ini akan bisa bertahan lama dan solid ?

XTAB : Ya lumayan cukup lama juga bro, yang mempunyai ide pertama membentuk XTAB yaitu Jowear (ex drummer XTAB). Kami yakin dengan formasi saat ini kami bisa bertahan lama dan trus solid karena untuk kami XTAB bukan hanya sekedar band tapi juga keluarga dan kami memang muncul dari satu komunitas jadi semua pada awalnya memang teman-teman dekat.

JY : Apakah diantara kalian ada yang bermain untuk band lainnya sebelum membentuk XTAB ? Dan apa yang membuat kalian memutuskan untuk bermain di jalur brutal death metal ?

XTAB : Kebetulan drummer kami dulunya punya band juga tapi karena suatu hal tidak diteruskan dan bergabung dengan XTAB. Kami memilih jalur brutal death metal karena memang ke empat personil yang sangat menyukai genre brutal death metal dan menjadi kepuasaan untuk kami sendiri dari yang dulunya masih mencari jati dirinya dan sekarang menemuan jati diri intinya kepuasaan dan kesenangan.

JY : Lirik-lirik lagu kalian banyak yang menceritakan tentang kekerasan, gore dan pembantaian massal. Darimana kalian mendapatkan inspirasi untuk masalah penulisan lirik-lirik lagu ? Dan siapa yang bertanggung jawab akan hal ini ?

XTAB : Kami dapat inspirasi  kebanyakan dari fenomena kehidupan,film-film,berita di tv juga menjadi inspirasi dan banyak juga dari rasa pelampiasan dendam sakit hati yang dituangkan kedalam lirik-lirik lagu agar tersalurkan secara positif daripada dilakukan dikehidupan nyata mending muntahkan saja kedalam lagu.yang membuat lirik-lirik dialbum ke2 ini banyak oleh ovik (guitar) dan odoy (vocal).

JY : Lirik-lirik lagu kalian di album kedua ini terdapat dalam 3 versi bahasa yaitu Bahasa Inggris, Bahasa Sunda dan Bahasa Indonesia. Ada satu lagu yang di sensor/censored yaitu Human Butchering. Apa alasan untuk satu lagu ini sampai dicensored ?

XTAB : Alasannya simpel saja karena liriknya terlalu berbau sara. (Red….Ohhh)

JY : Dan siapa yang biasanya mengaransemen musik di band kalian XTAB ini ? Apakah semua personil ikut terlibat ?

XTAB : Untuk aransemen music XTAB kebanyakan diaransemen oleh ovik (guitar) dan gun (drum).

JY : Kembali ke masalah album kedua. Sampai sejauh mana kerjasama / deal Kalian bersama dengan Pieces Records ? Dan juga tentang masalah pendistribusiannya ?

XTAB : Di album ke2 ini kami dinaungi oleh Pieces records (papap) yang memang awalnya sudah terjalin kerja sama dibidang store Pieces Ujungbronx dan Pieces Cimahi sekaligus deal sebagai label untuk merilis album ke2 XTAB dan kami deal untuk pendistribusian dipercayakan oleh pieces cimahi distro.

JY : Artwork di album terakhir kalian ‘Brutality In My Hand’ sangatlah perfect dan luar biasa. Siapa sich yang mempunyai ide dalam hal artwork ini ? Siapa artistnya ? Apakah kalian sangat senang dengan hasil artwork tersebut ?

XTAB : Untuk ide semua personil memang memberikan masukan pada konsep awal yang mewakili seluruh judul dan tema lagu-lagu XTAB,yang membuat design artworknya kami percayakan pada “BYZ ATWORK” dan hasilnya sangat memuaskan kena dengan semua konsep lagu-lagu kami.

JY : Seperti yang kita ketahui, ada beberapa band-band sadis dari Indonesia yang melakukan deal dengan label/records dari luar negeri, seperti Jasad, Asphyxiate, Lumpur, Gore Infamous dan masih banyak lagi band-band lainnya. Adakah rencana dari Kalian untuk melakukan deal dengan label/records dari luar negeri, seperti Sevared Records, New Standard Elite Records, Permeated Records dan yang lainnya ?

XTAB : Iya untuk kedepannya kami memang ada rencana untuk sign dengan label luar negeri,do’akan saja….

JY : Peralatan/Gears apa saja yang kalian gunakan pada saat recording ? Apakah equipment ini sama, ketika kalian melakukan shows/tours ?

XTAB : Dari peralatan yang kami gunakan saat recording standar saja sama seperti yang biasanya kami pakai untuk perform.

JY : Just a side question, Bagaimana menurut kalian tentang BUSUK WEBZINE ? Pada Busuk Webzine, kami telah mencoba melakukan 2 bahasa yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Dan kami juga akan terus berusaha untuk melakukan yang terbaik untuk para readers disini.

XTAB : Menurut kami sangat bagus sekali karena dengan memakai 2 bahasa tidak hanya dari Indonesia yang bisa membacanya tapi dari luar negeri juga dan itu hal yang sangat hebat,support selalu untuk BUSUK WEBZINE semoga tambah maju dan sukses.

JY : Apa yang rencana dari XTAB setelah merilis album kedua ini ? Apakah ada rencana untuk melakukan split album, tours/shows atau ?

XTAB : Rencana kami setelah ini akan melakukan tour launching promo album ke2 di 13 kota Indonesia,yang diawali dibekasi dan cikampek karawang dibulan September 2012 ini.

JY : Ok thanks atas waktunya untuk menjawab interview dari Kami. Sukses selalu untuk XTAB. Adakah last message untuk para pembaca disini ?

XTAB : Tetap semangat dan keep it brutal…

(Diwawancarai oleh : John Yoedi, 26 Agustus 2012)

Untuk Kalian yang ingin mengetahui informasi tentang band ini, bisa check di link dibawah ini : 
Email: punkgrind@ymail.com


No comments:

Post a Comment