Slam Death Metal
adalah subgenre Brutal Death Metal yang lebih berfokus pada Beat Part Musik
yang lambat atau midtempo dengan sentuhan yang kromatik, riff palm-mute –
disebut juga sebagai “ Slam “ Pada akhirnya. Dibandingkan dengan gaya bermusik
Brutal Death Metal pada lagu konvensi tremolo riff-nya terdengar lebih teratur,
Hentakan Blastbeat dan solo gitar yang dirasa kurang begitu penting peranannya.
Asal Muasal Genre ini diketahui berawal di New York scene
Death Metal era 90-an (yang pada gilirannya membawa pengaruh dari Sound, Attitude dan Estetika New York Hardcore .ed ), di mana band-band seperti SUFFOCATION saat ini dianggap telah mempelopori penggunaan gaya slam riffing era album “ Effigy Of The Forgotten “ telah memulai karakteristik Gaya Slam Death Metal ini untuk pertama kalinya yang kental terdapat pada lagu “ Liege Of Inveracity “, namun penelitian ini masih terus berkembang untuk ditemukan kebenarannya. Kemudian Akhirnya diikuti Oleh INTERNAL BLEEDING dan DEVOURMENT masih sering dianggap sebagai band pertama dengan gaya bermain slam, karena mereka diketahui mempopulerkan banyak lagu-nya sebagai konvensi genre dan estetika visual. Kemudian Beberapa anggapan muncul kalau Karakter serupa juga dilakukan Oleh oleh EMBRIONIC DEATH, band asal Hampton Bays, New York yang eksis Tahun 1991 melepas demo ke-2 “Regurgitate the Dead “ tahun 1992, PYREXIA dengan “Liturgy of Impurity “ Demo tahun 1992 menjadi pencetus album Sukses Pertamanya “Sermon of Mockery “ Tahun 1993 dengan gaya kental slam pada Track “ Inhumanity “ lalu album ke-2 mereka “ System Of The Animal “ semakin lebih melebur ke gaya Hardcore yang kental ! kemudian AFTERBIRTH band Brutal Death Asal Long Island, New York merilis Rehearsal Tape tahun 1993 dianggap sebagai band pertama yang menggunakan karakter Vokal Guttural dalam Musik Slam Death Metal, lalu SCATTERED REMNANTS
dari Massachusetts mengenalkan Demo pertamanya “Procreating Mass Carnage “ tahun 1994 mengenalkan gaya Bermain Slam Menarik, dan DYING FETUS pada sepak terjang awal via demo “Bathe in Entrails “ tahun 1993 diketahui kemudian memasukkan elemen slam Death Metal kental-nya sebelum akhirnya band ini lebih Kental elemen Groovy Fenomenalnya sebagai Trademark utama band. Kemudian REPUDILATION dengan Demo Pertama mereka “Purging of Impurity “ tahun 1996 menjadi The Next Internal Bleeding yang Lebih Groovy Sentuhannya. Dan secara bertahun setiap Tahun Evolusi Genre ini terus berjalan menjadi lebih Kompleks lagi dan Amrik disebut sebut adalah sebagai Ladang Subur pertumbuhan Genre Slam Death metal yang influentalis, Khususnya New York Area. Dan memang terlalu banyak jika gw harus menuliskan 1 persatu itu, karena perbedaan pandangan antara pengamat musik dan selera saja hehehe, namun bisa gw tambahkan lagi band2 setelah itu ada 420 dari Levittown, New York dengan “ Reality “ Demo Tahun 1998, DISGORGE dengan “ She Lay Gutted “, Kemudian setelah itu diakui band slam lainnya adalah termasuk Cephalotripsy dan Short Bus Pile Up. Dengan Gaya Vokal yang biasanya dengan Karakter Guttural Gurgling melalui Nada sangat rendah, Mendengkur, Mengorok atau Menggeram dipahami menjadi salah satu karakter terkuatnya genre slam, sering menampilkan Ritme vokal yang diilhami gaya yang sedikit Hip Hop yang Elemen ini sering muncul pada drumbeat-nya ( Baca “ Groovy “ .ed )
Death Metal era 90-an (yang pada gilirannya membawa pengaruh dari Sound, Attitude dan Estetika New York Hardcore .ed ), di mana band-band seperti SUFFOCATION saat ini dianggap telah mempelopori penggunaan gaya slam riffing era album “ Effigy Of The Forgotten “ telah memulai karakteristik Gaya Slam Death Metal ini untuk pertama kalinya yang kental terdapat pada lagu “ Liege Of Inveracity “, namun penelitian ini masih terus berkembang untuk ditemukan kebenarannya. Kemudian Akhirnya diikuti Oleh INTERNAL BLEEDING dan DEVOURMENT masih sering dianggap sebagai band pertama dengan gaya bermain slam, karena mereka diketahui mempopulerkan banyak lagu-nya sebagai konvensi genre dan estetika visual. Kemudian Beberapa anggapan muncul kalau Karakter serupa juga dilakukan Oleh oleh EMBRIONIC DEATH, band asal Hampton Bays, New York yang eksis Tahun 1991 melepas demo ke-2 “Regurgitate the Dead “ tahun 1992, PYREXIA dengan “Liturgy of Impurity “ Demo tahun 1992 menjadi pencetus album Sukses Pertamanya “Sermon of Mockery “ Tahun 1993 dengan gaya kental slam pada Track “ Inhumanity “ lalu album ke-2 mereka “ System Of The Animal “ semakin lebih melebur ke gaya Hardcore yang kental ! kemudian AFTERBIRTH band Brutal Death Asal Long Island, New York merilis Rehearsal Tape tahun 1993 dianggap sebagai band pertama yang menggunakan karakter Vokal Guttural dalam Musik Slam Death Metal, lalu SCATTERED REMNANTS
dari Massachusetts mengenalkan Demo pertamanya “Procreating Mass Carnage “ tahun 1994 mengenalkan gaya Bermain Slam Menarik, dan DYING FETUS pada sepak terjang awal via demo “Bathe in Entrails “ tahun 1993 diketahui kemudian memasukkan elemen slam Death Metal kental-nya sebelum akhirnya band ini lebih Kental elemen Groovy Fenomenalnya sebagai Trademark utama band. Kemudian REPUDILATION dengan Demo Pertama mereka “Purging of Impurity “ tahun 1996 menjadi The Next Internal Bleeding yang Lebih Groovy Sentuhannya. Dan secara bertahun setiap Tahun Evolusi Genre ini terus berjalan menjadi lebih Kompleks lagi dan Amrik disebut sebut adalah sebagai Ladang Subur pertumbuhan Genre Slam Death metal yang influentalis, Khususnya New York Area. Dan memang terlalu banyak jika gw harus menuliskan 1 persatu itu, karena perbedaan pandangan antara pengamat musik dan selera saja hehehe, namun bisa gw tambahkan lagi band2 setelah itu ada 420 dari Levittown, New York dengan “ Reality “ Demo Tahun 1998, DISGORGE dengan “ She Lay Gutted “, Kemudian setelah itu diakui band slam lainnya adalah termasuk Cephalotripsy dan Short Bus Pile Up. Dengan Gaya Vokal yang biasanya dengan Karakter Guttural Gurgling melalui Nada sangat rendah, Mendengkur, Mengorok atau Menggeram dipahami menjadi salah satu karakter terkuatnya genre slam, sering menampilkan Ritme vokal yang diilhami gaya yang sedikit Hip Hop yang Elemen ini sering muncul pada drumbeat-nya ( Baca “ Groovy “ .ed )
Genre ini kadang
dibandingkan dengan konsep seperti Nu Metal akibat Penggunaan Konsep bermain
riff yang atonal dan pengaruh rap, serta sentuhan yang deathcore karena vokal
guttural menjadi sebuah focus Gaya Umum Seorang Cowok Banget ( tapi
Kenyataannya sering Berubah saat ini, Seorang Vokalis dengan Guttural Vokal
Juga dimainkan oleh Seorang Wanita seperti Cerebral Bore. Ed )
Slamming Brutal
Death Metal adalah Subgenre Brutal Death Metal yang berfokus pada gaya 'mosh'
nya (Slamming) Ketimbang gaya Blastbeat-nya.Genre yang dimulai pada tahun 1991
oleh ide yang cetuskan pertama kali oleh Internal Bleeding, namun tidak
mendapat sebbuah Pengakuan resmi sebagai Sub Genre Death Metal sampai tahun
1995 ketika band ini meriis album Full Pertamanya “ Voracious Contempt “
sebagai penemuan Konsep Baru band setelah melewati 3 Demo sebelumnya “The One
Dollar Demo, Invocation of Evil
dan Perpetual Degradation “ sejak Band ini terbentuk tahun 1991. Ini masih
belum cukup bagi sebagian besar penggemar untuk kemudian menyebutnya sebagai
Slamming Death metal kemudian pada akhirnya Internal Bleeding Sempat Membuat
Yel yel sendiri sebagai “ TOTAL FUCKING SLAM “ pada beberapa Media Flyer yang
saat itu menjadi Sarana Publikasi Paling Ampuh era 90-an untuk mereka sebarkan.
Namun Devourment mengubahnya lagi
dengan gaya yang lebih baru saat pertama merilis Demo “ Impaled “ pada Tahun 1997 dan membuatnya menjadi genre yang sangat terbuka untuk dikembangkan lagi hingga meledaknya album fenomenal terbaik sepanjang Slamming Album Death Metal Internasional, “ Molesting The Decapitated “ ! kemudian setelah itu Generasi Penerus Slam Death Metal Baru setelah Internal Bleeding muncul nama DEHUMANIZED sebagai salah satu Icon Penting selanjutnya dengan Album Pertama mereka “ Prophecies Foretold “ tahun 1998 cukup sukses mempengaruhi perkembangan Slam dengan sentuhan Padat Groovy breakdown Beat Headbang ! bahkan track “ Fade To Obscurity “ seakan menjadi Anthem Groovy Slam fanatic disetiap panggungnya.
dengan gaya yang lebih baru saat pertama merilis Demo “ Impaled “ pada Tahun 1997 dan membuatnya menjadi genre yang sangat terbuka untuk dikembangkan lagi hingga meledaknya album fenomenal terbaik sepanjang Slamming Album Death Metal Internasional, “ Molesting The Decapitated “ ! kemudian setelah itu Generasi Penerus Slam Death Metal Baru setelah Internal Bleeding muncul nama DEHUMANIZED sebagai salah satu Icon Penting selanjutnya dengan Album Pertama mereka “ Prophecies Foretold “ tahun 1998 cukup sukses mempengaruhi perkembangan Slam dengan sentuhan Padat Groovy breakdown Beat Headbang ! bahkan track “ Fade To Obscurity “ seakan menjadi Anthem Groovy Slam fanatic disetiap panggungnya.
Lalu Genre ini
telah melakukan evolusi lagi menjadi berbagai sub-genre yang masih terus
berkembang tidak menjadi genre yang pakem hari ini karena seringnya mendapat
pengaruh2 bermusik yang semakin modern. Yang pertama mencetuskan tentunya
adalah kehadiran sosok Devourment pada tahun 1997 yang disebut sebagai The Most
Slamming Brutal Death Metal dengan focus utama pada genre deathgrind daripada
yang asli-nya seperti yang diusung oleh Internal Bleeding. Kemudian tahun 1997
Band Slamming Death Metal asal Jepang, INFERNAL
REVULSION menyebutnya sebagai “ Wigger Slam “. Beberapa Waktu kemudian dipopulerkan oleh ENTORTUREMENT ( nama Baru sebagai Reinkarnasi Band Bernama BEARDED FETUS yang dibentuk oleh mantan Bassis Internal Bleeding, Jay Carbone bareng Drummer Brian Wishin yang mantan band Slamming Death Metal REPUDILATION .ed ) di Scene Amerika yang menyebabkan pertumbuhan Band Populer Generasi selanjutnya seperti lahirnya WAKING THE CADAVER dengan sentuhan Musik yang mengarah pada sentuhan yang bergenre deathcore. awalnya memang Penggunaan kata “ Wigger slam “ itu dimaksudkan untuk menjadi versi simple dari Devourment dan Internal Bleeding saja. Contoh yang paling utama dari ini adalah Band GOREVENT, VULVECTOMY dan SOILS OF FATE yang
melakukan Gaya Slamming yang lebih Baik dari sebelumnya.
REVULSION menyebutnya sebagai “ Wigger Slam “. Beberapa Waktu kemudian dipopulerkan oleh ENTORTUREMENT ( nama Baru sebagai Reinkarnasi Band Bernama BEARDED FETUS yang dibentuk oleh mantan Bassis Internal Bleeding, Jay Carbone bareng Drummer Brian Wishin yang mantan band Slamming Death Metal REPUDILATION .ed ) di Scene Amerika yang menyebabkan pertumbuhan Band Populer Generasi selanjutnya seperti lahirnya WAKING THE CADAVER dengan sentuhan Musik yang mengarah pada sentuhan yang bergenre deathcore. awalnya memang Penggunaan kata “ Wigger slam “ itu dimaksudkan untuk menjadi versi simple dari Devourment dan Internal Bleeding saja. Contoh yang paling utama dari ini adalah Band GOREVENT, VULVECTOMY dan SOILS OF FATE yang
melakukan Gaya Slamming yang lebih Baik dari sebelumnya.
Hingga Akhirnya
Genre ini secara luas dikenal oleh Fans Scene Death Metal dan jika mendengar,
kadang-kadang kesan diabaikan lebih dilakukan oleh para fans death metal.
Banyak yang merasa hal ini hanya sebagai genre brutal death metal dengan
pengaruh berat pada gaya Bermain musik yang cepat saja. Namun, beberapa pelaku
musik tersebut tidak bisa hanya dimasukkan ke Genre brutal death metal sebagai
genre yang yang unik untuk dihilangkan dari Genre Death Metal.
===================================================================================================
“ TOTAL FUCKING
SLAM “ Master, INTERNAL BLEEDING Berbasis di The Long Island, New York memang
telah menjadi icon penting Perkembangan Slam Death Metal dengan menanamkan
banyak Ketukan Slam dan Groovy Intens hampir disetiap ketukannya. Terbentuk
sejak awal Tahun 1991 mencoba menemukan karakter Genre Metal baru dengan
Hentakan " Slam Metal", lebih menjadi sebuah Karakter baru death
metal yang berkonsentrasi untuk lebih menciptakan kebersamaan yang Indah pada
Audience saat memberikan Total Support band pada setiap Performnya. Dan Ini
kemudian menimbulkan asumsi Populer bahwa Internal Bleeding (IB) adalah sebagai
Pelopor pertama untuk genre “ Slam Death Metal “ setelah nama besar Suffocation
dan Pyrexia.
Setelah Bubarnya
Band pertama dan Asli Frontman Gitaris Chris Perverlis, Autumn Reign, untuk
pertama kalinya Chris mulai menggagas terbentuknya IB pada awal Tahun 1991
bersama dengan Drummer Bill Tolley dan Bassis Brian Hobbie, dimana saat itu
adalah musim dingin, suatu hari Chris menemukan 300 Kaset Kosong dikampus lokal
dimana Chris Ber-Kuliah tidak terpakai lagi. Lalu cuman hanya bermodalkan alat
Perekam berkapasitas 4 Track, IB untuk pertama kalinya merekam Rilisan demo
pertama “One Dollar Demo “, dan IB hanya menjualnya seharga 1 dollar yang
akhirnya IB berhasil meludeskan Rilisan sederhana ke Rekan2 nya sendiri walo
cuman dengan Kemasan Xeroxed Copied Cover aja. IB kemudian melengkapi Formasi
selanjutnya dengan masuknya Gitaris Anthony Miola dan Vokalis Wallace Milton
Untuk menggarap demo serius ke-2 “ Invocation Of Evil “ dengan kemasan lebih
professional lagi yang secara mengejutkan telah terjual 5000 ribu kopi sehingga
Pihak Wildrag Records tertarik untuk Merilis Ulang kemudian. Dan karena semakin
banyaknya dukungan dan permintaan dari Fans IB,
akhirnya pun memaksa IB untuk melepas kembali Demo Ke-3 “ Perpetual Degradation “ Tahun 1994 kembali dimuntahkan meski IB harus menggarapnya tanpa seorang Vokalis sehingga Chris dan Bill sendiri yang mengisinya sendiri ! sehingga hal ini menjadi Jembatan Mulus bagi IB semakin melebarkan sayap Populeritasnya dikancah Extreme Metal dengan dengungan “ Total Fucking Slam “ nya menjadi lebih mewabah Era 90-an.
akhirnya pun memaksa IB untuk melepas kembali Demo Ke-3 “ Perpetual Degradation “ Tahun 1994 kembali dimuntahkan meski IB harus menggarapnya tanpa seorang Vokalis sehingga Chris dan Bill sendiri yang mengisinya sendiri ! sehingga hal ini menjadi Jembatan Mulus bagi IB semakin melebarkan sayap Populeritasnya dikancah Extreme Metal dengan dengungan “ Total Fucking Slam “ nya menjadi lebih mewabah Era 90-an.
Menjajah beberapa
Panggung hingga mengantar penampilan IB pertama di event Besar bergengsi
seperti Milwaukee Metalfest mempertemukan mereka pertama kali dengan Pavement
Music yang tertarik dengan sukses 3 demo mereka untuk dibuatkan 1 album full
perdana IB tahun 1995 dengan title “ Voracious Contempt “ mengantar IB bisa
Tour bareng Band Immolation dan Six Feet Under. Mengisi Posisi Vokal di album
ini adalah Frank Rini yang Ikut Hingga Full Album Ke-2 sebelum dirinya
mengundurkan diri dan bekerja sebagai seorang Sipir Di New York Dan kemudian
Digantikan oleh Ray Lebron Mantan Vokalis Band Brutal Immortal Suffering. Album
ini digarap oleh Enjiner dan Produser handal Scott Burn di Cove City Sound
Studios, Glen Cove, NY Dengan Penjualan album yang mengesankan, Akhirnya IB
dibuat sibuk dengan beberapa Rangkaian Tour dan Perform Panjang sepanjang tahun
1995 dan 1996. walaupun sempat Pihak Pavement Music dilanda Masalah finansial,
yang akhirnya IB tetap bisa memuncratkan Full Album Ke-2nya “ The Extinction of Benevolence “ tahun 1997 yang materinya dikerjakan di
Gateway Sound Recording W. Babylon, New York, album ke-2 ini pada bagian Hidden
Tracknya menampilkan Black Sabbath medley A National Acrobat / Symptom of the
Universe lawas-nya Black Sabbath pada menit ke 18:32.7. walau dengan kenyataan
kemudian album ini jeblok dipasaran karena tidak didukung dengan Rangkaian
Promo Tour maksimal berujung beberapa kali vakumnya aktifitas dalam tubuh IB.
Pada akhir tahun
1998, IB mencoba berkumpul kembali dan mulai fokus menulis lagu baru yang ujungnya
menjadi materi Full Album Ke-3 mereka “ Driven To Conquer “ Pada Tahun 1999
dengan menggandeng Produser Brian Griffin ( mantan Gitaris Band Broken Hope
yang kini eksis di band Death/Doom Metal Chicago, Illinois, Em Sinfonia bersama
dengan beberapa Ex. Member Broken Hope Lainnya .ed ). Dan Track seperti “
Falling Down “ tetap menjadi Anthemic disini. ini adalah penampilan pertama
mantan Gitaris New York Death Metal sejawat, Pyrexia, Guy Marchais yang kini
lebih dikenal di tubuh Suffocation bergabung mantap diformasi album ke-3 ini.
Dan Kemudian pada
Tahun 2000, IB memutuskan untuk berpisah dengan Pavement Music dan
selanjutnya IB pun teken kontrak dengan Olympic Recordings ( Sub Label Divisi dari Century Media Records .ed ) untuk merilis album kompilasi Karir Musik IB “ Alien Breed “ yang didalamnya mengkompilasikan 3 demo IB yang masih menjadi “ High Demand “ fans plus 1 lagu Baru “ Alien Breed “ sebagai Hit Track-nya. Masalah kemudian mulai datang, ketika frontman Chris Perverlis Memutuskan untuk meninggalkan IB karena Dorongan masalah Keluarga dan Pekerjaan ( Chris dikenal juga yang membuat semua Artwork Kover Layout album2 IB dengan nama Perverlis Graphic .ed ). Kemudian Posisinya digantikan oleh Matt Ferrera AKA “Matty Bones “ dan menambah masuknya Gitaris Frank Buffolino menggantikan Posisi Anthony Miola serta penampilan Vokalis Jerry Lowe. Sebelumnya album ke-4 ini Chris sempat menulis lagu lagu yang dihadirkan awal pada Demo “ Pure American Fury “ menjadi Pemanasan pada album Ke-4 “ Onward to Mecca “ via Olympic Recordings Tahun 2004, dikerjakan di Full Force Studios, NY bareng Enjiner Terrance Hobbs yang kita kenal adalah Frontman Utama Suffocation serta Gitaris Joe Cincotta-nya Catastrophic sebagai Produser sempat mengisi Posisi Bass Pada salah satu lagu disini. a very well produced, punishing slab of pure heaviness that perfectly fused their deathmetal roots with NY style hardore !!. dan beberapa waktu Pasca Album Ini dirilis IB sering bongkar pasang formasi sehingga memutuskan drummer Bill Tolley untuk Mem-vakumkan IB dalam waktu yang tidak ditentukan. Dan Fans pun merasa sangat kehilangan dan dilanda rindu yang luar biasa sejak tidak aktifnya IB.
selanjutnya IB pun teken kontrak dengan Olympic Recordings ( Sub Label Divisi dari Century Media Records .ed ) untuk merilis album kompilasi Karir Musik IB “ Alien Breed “ yang didalamnya mengkompilasikan 3 demo IB yang masih menjadi “ High Demand “ fans plus 1 lagu Baru “ Alien Breed “ sebagai Hit Track-nya. Masalah kemudian mulai datang, ketika frontman Chris Perverlis Memutuskan untuk meninggalkan IB karena Dorongan masalah Keluarga dan Pekerjaan ( Chris dikenal juga yang membuat semua Artwork Kover Layout album2 IB dengan nama Perverlis Graphic .ed ). Kemudian Posisinya digantikan oleh Matt Ferrera AKA “Matty Bones “ dan menambah masuknya Gitaris Frank Buffolino menggantikan Posisi Anthony Miola serta penampilan Vokalis Jerry Lowe. Sebelumnya album ke-4 ini Chris sempat menulis lagu lagu yang dihadirkan awal pada Demo “ Pure American Fury “ menjadi Pemanasan pada album Ke-4 “ Onward to Mecca “ via Olympic Recordings Tahun 2004, dikerjakan di Full Force Studios, NY bareng Enjiner Terrance Hobbs yang kita kenal adalah Frontman Utama Suffocation serta Gitaris Joe Cincotta-nya Catastrophic sebagai Produser sempat mengisi Posisi Bass Pada salah satu lagu disini. a very well produced, punishing slab of pure heaviness that perfectly fused their deathmetal roots with NY style hardore !!. dan beberapa waktu Pasca Album Ini dirilis IB sering bongkar pasang formasi sehingga memutuskan drummer Bill Tolley untuk Mem-vakumkan IB dalam waktu yang tidak ditentukan. Dan Fans pun merasa sangat kehilangan dan dilanda rindu yang luar biasa sejak tidak aktifnya IB.
Kemudian berita
menggembirakan selanjutnya datang pada Awal Tahun 2011, dimana Chris Pervelis
memutuskan untuk kembali dalam tubuh IB, saat itu Chris langsung mengontak
Drummer Bill Tolley sebagai Member2 tersisa dalam tubuh IB sejak Chris
meninggalkan IB setelah Bassis Brian Hobbie untuk membangkitkan kembali IB. dan
khabar ini langsung disetujui oleh Bill dan Brian lalu kemudian mengajak Bassis
Jason Liff ( Karena Brian Hobbie sendiri memutuskan untuk berpindah posisi ke
Gitar 2 .ed ) serta Vokalis Keith DeVito-nya ex-Catastrophic, ex-Pyrexia, dan
ex-Accursed untuk melengkapi formasi “ Comeback “ nya IB dan membawakan kembali
Track2 Klasik IB yang masih menjadi Anthemic Penting ! the band has set out to
devastate everyone in their path. Dan Gebrakannya kembalinya the Godfather TOTAL FUCKING SLAM ini adalah dengan dirilisnya kembali secara Independen Album
Kompilasi kedua “Heritage of Sickness “ Hasil Mastering dari Matt Kourie yang
memuat Track Demo Klasik IB “Invocation of Evil “ dan “Perpetual Degradation “
serta rekaman Panggung Penampilan pertama IB di Event Akbar Mountains of Death
festival di Switzerland pada Bulan
Agustus 2011 lalu yang Memainkan track andalan “Ocular Introspection “ dan
“Prophet of the Blasphemies “ menjadi Momen Sejarah Awal kembalinya IB di
kancah Extreme metal !
==========================================================================================
“ ONE OF THE MOST
UNDERRATED BANDS IN DEATH METAL HISTORY” (Dom Lawson, Metal Hammer UK ),
Dehumanized has undoubtedly established a dominant, admirable position within
the vast death metal spectrum. One cannot chronicle the relevance and allure of
this extreme music genre without mentioning these NYC-born heavyweights of
slam. Their indigenously unique method of combining breakneck speed and
devastating groove has influenced countless numbers of successful death metal acts
throughout the years.
Jawara Slam Groovy
Death Metal Fantastik Terbaik New York Berikutnya ini terbentuk pada akhir
Tahun 1995 oleh George Torres (drums), Rich Nagasawa (guitar), dan Mike
Palacios (guitar), meski dengan formasi Trio diawal Karirnya, Dehumanized
langsung memasuki Studio untuk
merekam materi Demo EP pertama mereka “ Terminal Punishment ” Tahun 1996 selang terhitung 2 Bulan band sejak Terbentuk. Langkah selanjutnya, George Torres dan Rich memutuskan untuk merekrut Vokalis Mike Zuzio setelah Demo ini sebelumnya terekam tanpa seorang vokalis. Ga lama lama setelah EP “ Terminal Punishment ” dirilis, reputasi Dehumanized pun seketika Melambung hingga langsung mereka di Tawari untuk membuka Band2 terkenal seperti Cannibal Corpse, Immolation, Brutal Truth, dan Six Feet Under. Selama proses perkembangan Karir band ini selanjutnya, Dehumanized menambah masuknya gitaris ke-2, Dave Zatuchney ( Ex. Immortal Suffering ) menggantikan posisi awal Mike Palacios dan masuknya Vokalis Jerry Barco menggantikan posisi Mike Zuzio, dan menambah lengkap formasi pada kekosongan Posisi bass dengan hadirnya Mike Chan.
merekam materi Demo EP pertama mereka “ Terminal Punishment ” Tahun 1996 selang terhitung 2 Bulan band sejak Terbentuk. Langkah selanjutnya, George Torres dan Rich memutuskan untuk merekrut Vokalis Mike Zuzio setelah Demo ini sebelumnya terekam tanpa seorang vokalis. Ga lama lama setelah EP “ Terminal Punishment ” dirilis, reputasi Dehumanized pun seketika Melambung hingga langsung mereka di Tawari untuk membuka Band2 terkenal seperti Cannibal Corpse, Immolation, Brutal Truth, dan Six Feet Under. Selama proses perkembangan Karir band ini selanjutnya, Dehumanized menambah masuknya gitaris ke-2, Dave Zatuchney ( Ex. Immortal Suffering ) menggantikan posisi awal Mike Palacios dan masuknya Vokalis Jerry Barco menggantikan posisi Mike Zuzio, dan menambah lengkap formasi pada kekosongan Posisi bass dengan hadirnya Mike Chan.
Pada Akhir Tahun
1997, setelah masuknya Gitaris Tom Toscano ( ex-Umbilical Strangulation )
menggantikan posisi Dave Zatuchney, Dehumanized mulai menggarap materi awal
album sejarah terbaik sepanjang karir band “ Prophecies Foretold ” yang menjadi
album Terbaik sepanjang masa
yang di produseri oleh Jean Christophe. Dan dilepas oleh Pathos Productions pada tahun 1998 kian melambungkan karir band sebagai salah satu Jawara Baru New York death metal terbaik di genre-nya sekaligus menobatkan Drummer George Torres sebagai iconic extreme drummers and projected Rich Nagasawa into the upper echelon of premiere shredders !!. dengan Track Fenomenal Anthemic dasyat wajib slammer “Fade Into Obscurity”, “Infinite Despair” serta “Prophecies Foretold “Catchy hooks and riffs were scattered throughout this masterpiece, not common in such a style of music !!
yang di produseri oleh Jean Christophe. Dan dilepas oleh Pathos Productions pada tahun 1998 kian melambungkan karir band sebagai salah satu Jawara Baru New York death metal terbaik di genre-nya sekaligus menobatkan Drummer George Torres sebagai iconic extreme drummers and projected Rich Nagasawa into the upper echelon of premiere shredders !!. dengan Track Fenomenal Anthemic dasyat wajib slammer “Fade Into Obscurity”, “Infinite Despair” serta “Prophecies Foretold “Catchy hooks and riffs were scattered throughout this masterpiece, not common in such a style of music !!
Ternyata tidak
semulus sukses album ini melahirkan kontroversi baru yang mengakibatkan band
ini mendapat beberapa pencekalan Perform-nya di klub-klub di mana mereka akan
Tampil setelah melalui radio dan distribusi di seluruh dunia. Dan pada Suatu
malam, sementara seorang co-hosting program radio untuk 89,5 WSOU, sempat mendapatkan
ancaman serius dari seseorang yang tidak dikenal sebagai akibat Tendensi Reaksi
Dehumanized terhadap musik black metal itu sendiri. Dan memang pada beberapa
perform sebelumnya, Dehumanized seperti sedang melancarkan seruan Penentangan
terhadap Musik Black Metal dengan aksi Corpsepaint member Dehumanized diatas
panggung, dan hal ini ternyata berbuntut panjang.
Tidak lama setelah
itu Karir ini berlangsung, Dehumanized menambah kembali member barunya dengan
masuknya Sean Morelli pada posisi Bass untuk melanjutka Invansi Panjangnya di
event besar amrik seperti Milwaukee Metalfest, Texas Grindfest, Ohio Deathfest,
dan New Jersey Metalfest untuk sepanggung dengan nama2 besar seperti Suffocation, Morbid Angel, Deicide, Obituary,
Cryptopsy, Vader, Broken Hope, Monstrosity, dan Nile, Tidak lama pula setelah
itu Karir Vokalis Jerry Barco yang mengisi Raungan gahar era album Fenomenal “
Prophecies Foretold ”, tergantikan oleh hadirnya vokalis Josh Pratt
(ex-Evilution, ex-420 ) pada awal tahun 2000, dimana saat itu juga Formasi
Dehumanized pun mengalami pergoncangan hebat dengan Hengkangnya drummer George
Torres yang memustuskan bergabung dengan Skinless dan Mortician, Dehumanized
memutuskan untuk Vakum !
Pada Tahun 2004,
akhirnya Torres dan Nagasawa memutuskan untuk melakukan reunion Kembali
memberikan Fans hardcore dengan sentuhan tajam brutal death metal dengan
menggaet Vokalis John Collett ( Success Will Write Apocalypse Across the Sky,
ex-Gigan ), gitaris Paul Tavora ( Flesh Throne, ex-Feral ), dan Bassis Mike
Hussey ( Kalopsia ) Dehumanized pun kembali menjajah beberapa panggung. Dan
penampilan pertama mereka setelah Vakum selama 4 tahun adalah di
Maryland Deathfest. Sempat menulis 2 lagu untuk EP baru dengan track “ Man vs Man ” & “ His Burden ”, Dehumanized memberikan Nuansa cita rasa baru untuk Fans band dan bisa sepanggung dengan Devourment, Skinless, All Shall Perish, Internal Bleeding, Malignancy. Namun saying tahun 2007, Formasi reunion ini tidak menunjukkan eksistensi dan Produktifitas seriusnya mengakibatkan Band ini mengalami masa vakum kembali dalam waktu yang tidak ditentukan dan Kancah metal pun mengabarkan berita ini kalau band ini memutuskan untuk BUBAR !!
Maryland Deathfest. Sempat menulis 2 lagu untuk EP baru dengan track “ Man vs Man ” & “ His Burden ”, Dehumanized memberikan Nuansa cita rasa baru untuk Fans band dan bisa sepanggung dengan Devourment, Skinless, All Shall Perish, Internal Bleeding, Malignancy. Namun saying tahun 2007, Formasi reunion ini tidak menunjukkan eksistensi dan Produktifitas seriusnya mengakibatkan Band ini mengalami masa vakum kembali dalam waktu yang tidak ditentukan dan Kancah metal pun mengabarkan berita ini kalau band ini memutuskan untuk BUBAR !!
Menjadi perhatian
serius atas desakan Fans mereka, akhirnya untuk ke-3 kalinya band ini
memutuskan kembali lagi pada Tahun 2011 tepat saat Band Dying Fetus sedang
mempromosikan EP barunya “ History Repeats...” dirilis pada event Maryland
Death Fest yang salah satu lagunya meng cover track Monumental mereka “ Fade
Into Obscurity ” sebagai Awal penampilan Dehumanized. Dan Hal inilah yang
membuat Torres dan Nagasawa terketuk hati dan Adrenalin untuk kembali
menghidupkan Dehumanized ! dan kembalinya mereka bersamaan dengan bangkitnya
kembali Raksasa Slam Death Metal terkenal Internal Bleeding !
Dan Gitaris Paul
Tavora memutuskan untuk kembali dalam tubuh band ini. Disusul setelah itu
adalah bergabungnya vokalis Veteran Michael Centrone ( Between Two Evils,
ex-Through the Discipline ) dan Bassis Anthony Cossu ( ex-Between Two Evils,
ex-Feral ). Sepanjang kembalinya mereka ini kerap memainkan kembali track
klasik andalan era “ Prophecies Foretold ”. menjadi penantian panjang band
untuk merilis materi barunya “ Controlled Elite ” yang digarap di Full Force
Studio pada Bulan Mei 2012 bareng enjiner Joe Cincotta melibatkan Bintang tamu
musisi dari Terrance Hobbs dan Frank Mullen-nya Suffocation serta Mantan
Vokalis lama, John Collett, dipercayakan sepenuhnya kepada Label yang dikelola
oleh Steve Green-nya Lust Of decay, Comatose Music dan album ini dilepas pada
27 Nopember 2012 … and will seat Dehumanized back on their rightful throne as
masters of the art of slam/death metal. Dan event kekejaman berikutnya
adalah Goregrowlers Ball, Central
Illinois Metalfest, dan New Jersey Deathfest termasuk penampilan mereka di
Eropa pada NRW Deathfest, Jerman.
(Article taken from LIC with permission by Herric SIC, and some pix of the bands by John Yoedi taken from their bands site)
Continue to Part II .......
No comments:
Post a Comment