Thursday, September 5, 2013

ARTIKEL : LIPUTAN SHOW BOGOR DEATH FEST, 28 AGUSTUS 2013 'MONSTERS OF DESTRUCTION



Hari Pertama, 27 Agustus 2013 :
Hari Selasa sekitar jam 8 pagi....Saya bergegas ke Bank Commonwealth karena harus meminta kartu atm yang baru dari Bank karena malam sebelumnya sempat terjadi masalah dengan ATM Card  di ATM Machine dari Bank Danamon. Maka dari itu, Besok paginya Saya harus menyelesaikan urusan dengan pihak Bank dan Alhamdulillah prosesnya bisa dilakukan dengan cepat sekitar 15-20 menit. Setelah urusan ATM Card selesai, saya langsung pulang dan mulai berkemas-kemas untuk berangkat ke Bandara Sepinggan Balikpapan karena jadwal keberangkatan untuk Garuda Airlines jam 10.55 siang dan Saya harus check in 1 jam sebelum keberangkatan. Saya telah tiba di Bandara Sepinggan Balikpapan sekitar 9.15 pagi dan Saya langsung check in dan meminta seat yang paling belakang no.30. Sekitar jam 10.40 saya masuk ke pesawat dan sekitar jam 11 pesawat garuda mulai take off...(Garuda selalu saja delay untuk jam keberangkatan). 1 jam 45 menit mengudara, Alhamdulillah pesawat garuda landing di Bandara Soekarno Hatta sekitar jam 12.50 siang dengan baik dan selamat. Kemudian setelah turun dari pesawat , saya menunggu bagasi. Dan setelah mengambil tas....kemudian saya keluar untuk mencari Musholla di sekitar bandara untuk melakukan sholat Zuhur setelah selesai melakukan sholat zuhur....saya istirahat sebentar didalam ruangan dekat dengan musholla karena kebetulan saya juga menunggu seorang teman yaitu Edmon dari penerbangan lain yaitu Lion Air. Tak lama kemudian teman saya Edmon langsung call saya dan mendatangi dimana saya berada....saya menunggu dia di Terminal Kedatangan E dan F. Setelah akhirnya Kami bertemu, kami memutuskan untuk makan siang terlebih dahulu yaitu Bakso Malang kemudian setelah selesai makan siang Kami berdua menuju ke loket bis damri dengan tujuan kota Bogor. Dengan membeli tiket yang berupa seperti voucher dengan harga berkisar Rp. 51.000,- Kami
langsung naik bis damri tersebut....dan didalam saya langsung memutuskan untuk istirahat dan ini pertama kalinya saya berkunjung ke Kota Bogor. Saya sempat tertidur didalam bis karena kondisi juga masih terasa capek. Kemungkinan sekitar 1 jam lebih kami sampai di terminal BaranangSiang di Kota Bogor. Namun sebenarnya Kami salah terminal dan harusnya kami turun di persimpangan Citeureup. Tapi tak apalah, karena dari terminal baranangsiang kami langsung naik taksi untuk menuju ke Hotel Taman Cibinong 2 dengan membayar tarif Rp.100.000,-. Begitu sampai dihotel, maka Kami langsung istirahat dan sayangnya Air Conditioner di dalam kamar tidak begitu bagus, bukan udara sejuk yang keluar tapi sepertinya bercampur dengan debu dan saya sempat pilek semalaman dan juga badan terasa agak demam. Dan
saya langsung minum obat yang saya bawa dari Balikpapan. Malam itu saya juga tidak bisa bertemu dengan teman-teman yaitu Adjie dari Jakarta (East
Jakarta Media) dan Nos dari Criatura Bogor karena saya masih terkena pilek dan butuh istirahat juga. Malam itu Kami sempat bertemu dengan teman-teman Disgorge karena kebetulan Kami menginap satu hotel dengan mereka, dan juga saya bertemu dengan Farid Gelgamesh dan teman lama saya yaitu Eko dari Deep Insight. Terakhir Kami bertemu ketika tournya Disgorge di Bandung pada tahun 2006. Dan setelah bertemu teman-teman dari Disgorge khususnya dengan Ed Talorda yang menanyakan tentang kondisi Saya sampai saat ini, karena dia tahu kalau saya terkena sakit kanker dan harus di kemoterapi. Setelah mengobrol sebentar dengan Ed Talorda, Saya langsung kembali ke kamar dan langsung tidur untuk persiapan besok pagi berangkat ke Venue.
Hari Kedua, 28 Agustus 2013 :
Sekitar jam 11 siang Saya, Eko, Fajar dan Disgorge bersama-sama menuju ke venue yang beralamat di Gedung Kesenian Cibinong – Bogor, karena Disgorge ingin melakukan check sound. Sesampainya di venue, terlihat banyaknya Metalheads yang nongkrong diluar venue serta ada beberapa teman-teman distro yang ngelapak barang dagangannya. Kemudian kami semua membantu menurunkan beberapa equipment dari Disgorge untuk dibawa masuk kedalam venue. Di dalam venue terlihat band Carnivored sedang melakukan check sound yang rencana setelah Carnivored yaitu Death Vomit. Saya sempat bertemu dan mengobrol dengan Roy (Drums) dan Sofyan (Gitar/Voc). Tapi rencana kemudian berubah setelah Carnivored selesai check sound....Disgorge yang ingin terlebih dahulu

melakukan check sound. Namun ketika Disgorge melakukan check sound ini
sempat mengalami sedikit masalah dan hampir memakan waktu kurang lebih 2 jam karena Ricky Myers juga lupa untuk membawa Snare Drums ke venue. Dan harus mengambilnya lagi ke hotel. Ketika Disgorge sedang melakukan check sound, Saya keluar gedung dan bertemu teman saya dari Balikpapan dan Samarinda yaitu Dyan, Koko dan Febi....kemudian Saya dan 2 orang teman saya yaitu Edmon dan Koko, mencoba kembali ke hotel sebentar, dengan meminjam mobil milik dari Eko Deep Insight dan setelah selesai melakukan sholat zuhur di kamar hotel kemudian kami makan siang di Rumah Makan Padang dan lanjut kembali ke
venue. Dan mulai terlihat banyak metalheads yang datang dari berbagai daerah. Dan saya juga sempat bertemu dan mengobrol dengan mereka, Saya bertemu dengan Glen Bloodgush, Rama Lindung, Viant Mort, Josh Asphyxiate, Deddy Cadavoracity, Aries Kaluman, Iwan ESP, Reza Funtech Distro, Congor Rebel, Nos Criatura, Andri Murtad dan masih banyak lagilah hahaha. Acara sempat ngaret seperti yang di jadwalkan sebelumnya....seharusnya acara dimulai sekitar jam 2 siang namun karena banyaknya kendala ketika check sound dari beberapa band dan hal-hal yang tak terduga....Dan sebelum acara dimulai, semua para metalhead harus keluar dari area gedung terlebih dahulu karena adanya pemeriksaan tiket untuk menonton. Jadi acaranya dimulai sekitar jam 4 lewat dan langsung dibuka
oleh band sadis dari kota asal Cibinong-Bogor yaitu
Injury Deepen.....dengan langsung menghantam lagu pamungkasnya yaitu Venomous Slaughter yang kemudian dilanjutkan Hemorrhaging From Multiple Ejaculation, Rip the Fetus from the Womb, Entrails of Infected Corpse, Sound yang mereka mainkan selama on stage terdengar bagus dan sangat berat.....permainan gitar dari Rama Lindung benar-benar apik dan catchy serta permainan drums yang tidak monoton alias bervariasi serta vockill deep guttural dari Viant Mort benar-benar sick....performance mereka sangat baik dan membuat para metalheads kagum. Kemudian mereka masih menggempur dengan tembang-tembang sadisnya yang diambil dari album pertama mereka seperti Ultimate Torture, dan Cadaveri Chamber of Posionous Mutant. Setelah penampilan dari Injury Deepen selesai, maka langsung dilanjutkan band dari Kota Bandung yaitu Gore
Infamous, kali ini mereka on stage dengan membawa pemain bass yaitu Budi yang dulunya pernah tergabung dengan band Devoid. Mereka langsung mengawali dengan lagu Cadaver in Methodical Overture, namun sangat disayangkan ketika memainkan lagu pertama ini....suara gitar dari Egie tendengar mendem alias turun naik....sound engineering kurang memperhatikan kondisi ini dan terlihat Egie berubah posisi dengan Budi Bassis dilanjutkan kedua yaitu Visions Of Slaughtering, nah disini sound gitar agak lumayan bagus dan bisa didengarkan dibandingkan dengan sebelumnya. Penampilan mereka sangat baik, permainan drums dari Wawan juga cukup baik dengan hyperblast nya namun perlu banyak variasi lagi. Dan typical vocal deep guttural dari Rendra sangat sick tanpa memberi ampun, brutal dan mengajak massa untuk turut berheadbanging. Kemudian langsung dilanjutkan dengan lagu Festering Intestines dan ditutup dengan lagu Malignancy Instead yang mana katanya lagu ini dibuat oleh salah satu member dari band legend kota Jember yaitu Dirty Infamous. Setelah
selesai penampilan dari Gore Infamous maka bersiap-siaplah untuk naik ke on stage untuk band yang berasal dari Tangerang yang bernama Carnivored, salah satu band dari Tangerang yang memainkan technical death metal dan mereka membawakan 4 lagu diantaranya Artifical Preaches yang diambil dari first full length album, Human Lifepan Pruned (New song), Revival yang juga diambil dari first full length album dan No Truth Found yang diambil dari Single 2013. Dan penampilan mereka sangatlah awesome, permainan skill technical gitar yang baik dan blasting drum yang sangat sick, benar-benar sangat membakar arena moshpit pada sore itu. Setelah penampilan dari Carnivored, langsung dilanjutkan oleh band sadis dari Bandung yaitu Digging Up, perfomance mereka benar-benar sangat sick dan membuat arena moshpit
menjadi tambah panas namun sayangnya mereka hanya sempat membawakan 2 lagu karena harus berhenti karena break magrib. Yang saya suka dari tempat acara ini adalah telah disediakannya Musholla untuk melakukan sholat untuk umat muslim. Dan alhamdulillah ketika sholat magrib banyak juga metalheads kita yang tidak lupa akan kewajibannya untuk melaksanakan sholat magrib........Subhanallah....senang melihatnya. Setelah selesai break magrib langsung bersiap-siap band dari kota Cibinong-Bogor yaitu Cabut Nyawa tapi Saya tidak sempat melihat penampilan
mereka karena teman saya Adjie dari East Jakarta Media ingin mengobrol banyak dengan saya dan juga Andre Murtad yang ingin memberikan promo cd nya. Setelah selesai berbincang-bincang dengan kedua teman tersebut, Saya langsung kembali kedalam gedung dan diatas panggung telah bersiap-siap band fuckin brootal dari Kota Bekasi yaitu Asphyxiate....mereka langsung saja mengawalinya dengan lagu terbaru yaitu Self Transform From Decayed Flesh....aksi panggung mereka sangat baik dan Josh sang gitaris yang sekaligus vocalis benar-benar mirip Erik Lindmark nya Deeds Of Flesh hahaha. Sound yang mereka mainkan juga sangat berat dan brootal....mengajak para
metalheads kembali untuk moshing dan berheadbanging. Kemudian dilanjutkan dengan lagu Anatomy Of Perfect Bestiality, Gallery From The Killing Field yang dialbum dari Second full length album 2009........disini para metalheads tiada henti-henti untuk terus berheadbanging dan menambah arena moshpit menjadi tambah panas.....dan lagu Instrument Of Defiled Breeder yang merupakan lagu terbaru yang diambil dari Demo 2013 menjadi penutup dari penampilan band sadis asal Kota Bekasi ini.....saya pribadi sangat senang melihat performance mereka yang benar – benar f***ing sick !!! Setelah penampilan dari Asphyxiate maka dilanjutkan oleh the legend band dari Kota Bandung yaitu Disinfected namun ketika
mereka tampil, saya tidak bisa melihat performance mereka karena saya sempat pergi keluar ke musholla untuk melakukan sholat Isya. Disini sangat disayangkan juga Gelgamesh band dari Bogor juga tidak bisa tampil dengan alasan sang drummer lagi sakit typhus. Setelah selesai melaksanakan sholat Isya, kemudian saya kembali masuk kedalam venue dan ternyata didalam telah bersiap-siap the legend band dari Kota Yogya yaitu Death Vomit untuk  membakar event Bogor Death Fest tersebut dan langsung menghajar dengan lagu pamungkas yaitu Murder...lagu Murder adalah lagu terbaru mereka yang akan dipersiapkan untuk new full length album. Disini saya sempat memperhatikan
Sound yang dimainkan oleh Death Vomit dan memang benar-benar beda dibandingkan dengan band-band sebelumnya dan mereka membawa drum set sendiri....(salut !!!) dan soundman .....f***ing great sound !!! Lalu ketika lagu Murder selesai tanpa jeda Death Vomit langsung menghajar kembali tanpa ampun dengan lagu Redemption yang diambil dari promo demo 2011 dan arena moshpit semakin tambah penuh dengan banyaknya metalheads yang memadati, permainan hyper blasting drum dari Roy benar-benar membuat massa semakin tambah gila serta permainan bass dari Oki dan permainan gitar dari Sofyan menambah suasana didalam gedung semakin mencekam dengan typical vocal  growl dan scream yang saling bersahutan antara Oky dan Sofyan membuat komposisi lagu-lagu death vomit memang sangat sadis. Kemudian dilanjutkan dengan cover song dari Slayer yaitu lagu Criminally Insane.....Saya pribadi sangat senang dengan lagu ini dan Death Vomit mengarasemen cover song ini dengan baik. Dan sebagai penutup dari mereka yaitu lagu Anthem To Hate yang merupakan lagu pertama yang diambil dari album The Prophecy 2006....kurang puas jika melihat performance mereka diatas panggung dengan hanya membawakan 4 lagu namun dikarenakan keterbatasannya waktu jadi setiap band-band yang main harus diberi batasan waktu. Setelah Death Vomit telah menyelesaikan misinya, maka yang ditunggu-tunggu dari metalheads yang datang dari berbagai daerah adalah band DISGORGE band yang berasal dari California – USA ini sebelumnya telah
melakukan tour asia nya di berbagai negara seperti Thailand, Phillipines, Kualalumpur, China dan Vietnam (Cancelled) dan terakhir Indonesia yaitu tepatnya di Kota Bogor. Sudah tidak sabar para metalheads dan memanggil Disgorge untuk segera naik ke atas panggung dan tak lama kemudian akhirnya mereka muncul juga, setelah setting sana sini....Saya dan teman saya Dicky of Rever langsung beranjak ke lantai atas karena Kami ingin merekam video aksi mereka. Disgorge langsung menghajar massa yang telah memenuhi arena moshpit dengan lagu pertamanya ‘Atonement’ yang diambil dari album pertama Cranial Impalement....Disini permainan mereka cukup baik dan sick.....membuat massa semakin beringas di arena moshpit. Walaupun sangat disayangkan tidak adanya kehadiran seorang Diego Sanchez sang gitaris tapi performance Disgorge tetap mencoba untuk stabil dan ingin mempersembahkan yang terbaik to all Disgorge fans di Indonesia. Kemudian massa kembali di hajar oleh lagu kedua yaitu Cranial Impalement (album Cranial Impalement).
Permainan bass dari Diego Soria dan Permainan gitar dari Ed Talorda sungguh sick dan terus menghajar para metalheads yang sibuk berheadbanging dan dihajar kembali oleh permainan hyper blasting drums dari Ricky Myers yang tiada henti-hentinya menghantam gendang telinga kita semua dengan variasi pukulan drums yang tidak monoton dan f***ing deep guttural dari Angel Ochoa yang f***ing pure sick walaupun typical vocal dari Angel Ochoa menurut pribadi saya kurang gereget seperti terlalu dipaksakan.....But masih enjoy untuk didengarkanlah. Indulging Dismemberment of a Mutilating Breed (Dari album Consume The Forsaken) menjadi lagu ketiga yang masih terus menghajar metalheads dan metalheads juga tiada henti-hentinya untuk selalu memberikan dukungan dan aplaus untuk band kebanggaannya yaitu Disgorge dan digeber lagi dengan lagu Revelations XVIII (Dari album She Lay Gutted) dan semakin panas serta semakin gila para metalheads dibuatnya. Namun setelah lagu ini selesai, penampilan Disgorge dihentikan oleh oknum kepolisian....F*** !!! benar-benar sangat disayangkan kejadian ini dan para penonton berteriak-teriak untuk terus memanggil Disgorge Disgorge Disgorge...namun hanya terlihat Ricky Myers yang pergi dibalik panggung sedangkan personil lainnya masih tetap berada diatas panggung dan dibalik panggung ada kemungkinan negoisasi atau diskusi dengan pihak panitia dan kepolisian agar Disgorge bisa tampil kembali dengan perjanjian membawakan lagu terakhir. Setelah melakukan negoisasi dengan pihak panitia dan kepolisian maka Ricky Myers kembali ke atas panggung dan langsung siap melanjutkan lagu terakhirnya yaitu Womb Full Of Scabs (Dari album She Lay
Gutted) dan massa kembali berheadbanging. Masih terlihat tetap stabil permainan dari Disgorge walaupun sempat kecewa dengan adanya kedatangan dari pihak kepolisian....tapi mereka tetap bermain profesional. Begitu lagu Womb Full Of Scabs selesai tanpa jeda sedikit pun massa kembali langsung dihajar dengan lagu Exhuming the Disemboweled (Dari album She Lay Gutted)....bener-bener gila band sebesar Disgorge masih harus mengakal-akalin untuk bisa menambah lagu lagi karena mereka benar-benar kecewa dan tidak puas dengan performance mereka yang hanya membawakan beberapa lagu dan  semua itu tidak berjalan mulus seperti yang mereka rencanakan sebelumnya. Namun secara keseluruhan... performance mereka perlu kita acungi 2 jempol....pure f***ing brootal and sick.......walaupun sempat dinodai dengan kedatangan f***the police shit !!! Sungguh memalukan.....!!!!! Begitu selesai, Disgorge langsung berkemas-kemas balik menuju ke hotel dengan rasa kecewa yang begitu dalam namun semua itu diluar kendali kita semua dan All Disgorge members pun mengungkapkan permintaan maafnya kepada all Disgorge fans ketika mereka semua menemui Disgorge di hotel.....terlihat all Disgorge fans berfoto-foto dan meminta tanda tangan dengan semua personil Disgorge dan semua personil Disgorge pun melayani mereka dengan sangat senang hati. Saya
hanya duduk ditangga hotel melihat teman-teman yang sibuk berfotoan dan Saya juga senang bisa bertemu teman-teman seperjuangan karena sebelumnya Kami hanya mengenal via facebook dan di Kota Bogor inilah akhirnya Kami bisa bertemu semua.....sungguh suatu pengalaman yang menyenangkan. Farid yang merupakan panitia dari event Bogor Death Fest , malam itu masih terlihat stress alias galau karena kejadian sebelumnya tadi dan kemudian dia langsung masuk dan beristirahat di dalam kamar hotel walaupun sebelumnya sempat menyapa teman-teman yang datang ke hotel. Setelah beberapa jam kemudian Saya dan teman-teman pergi untuk makan nasi goreng di luar hotel. Kemudian setelah makan malam, Saya memutuskan untuk langsung istirahat didalam kamar dan membereskan semua pakaian ke dalam tas untuk persiapan pulang esok paginya. Sekitar jam 2 subuh saya tertidur dan kemudian bangun jam 4.30 subuh untuk melakukan sholat subuh....setelah selesai melaksanakan sholat subuh beberapa teman-teman saya telah meninggalkan hotel duluan.

Hari Ketiga, 29 Agustus 2013 :
Dan sekitar jam 7 pagi, Saya mencoba kembali tidur sebentar dan kemudian bangun lagi jam 9 pagi dan langsung menemui teman saya Eko untuk menanyakan planning selanjutnya. Sebenarnya jam 11 siang, Saya ingin berangkat ke Bandara Soekarno Hatta Jakarta dengan menggunakan taksi tapi Farid telah sms dan ingin saya tetap tinggal dihotel dan mengajak saya untuk sama-sama pergi bareng ke Bandara Soekarno Hatta Jakarta dengan teman-teman Disgorge. Namun Eko telah meninggalkan kami sekitar jam 10 pagi karena dia harus membawa semua equipment dari Disgorge karena takut kelamaan jadi dia pergi terlebih dahulu. Saya dan teman-teman Disgorge
masih harus menunggu Farid untuk rental minibus. Tak lama sekitar jam 11 an si Farid baru nongol dan Kami harus bergegas cepat untuk langsung berangkat ke Bandara Jakarta karena flight dari teman-teman Disgorge jam 3.15-3.30 siang jadi harus check in 1 jam sebelumnya, karena Kami khawatir akan kemacetan di jalur tol tapi alhamdulillah sekitar jam 1 siang Kami telah sampai di Bandara Soekarno Hatta Jakarta dan langsung menuju ke terminal 3 keberangkatan. Setelahnya sampai di terminal 3 Kami masih harus menunggu Eko karena dia pergi ke terminal 2 untuk mencari sesuatu untuk saya. Dan sekitar 20 menit akhirnya Eko muncul dan Kami langsung menuju kedalam ruangan untuk menemani teman-teman Disgorge untuk melakukan money exchange setelahnya Kami menuju keluar untuk membantu mengambil koper-koper dari
teman-teman Disgorge dan saat itulah Kami semua harus berpisah dengan teman-teman Disgorge karena mereka langsung check in ke dalam ruangan dan Saya, Farid, Eko dan teman-teman dari Eko langsung beristirahat sejenak...kemudian Saya dan Farid pergi ke Musholla untuk melakukan sholat zuhur setelah selesai melakukan sholat zuhur beberapa menit kemudian Kami pergi meninggalkan terminal 3...Saya langsung menuju ke terminal 2 diantarkan oleh Eko dan Farid langsung menuju ke Bogor dengan menggunakan minibus rental tadi. Setelah tiba di terminal 3 untuk keberangkatan Garuda Airlines, Saya langsung pergi kedalam untuk check in
dan langsung beristirahat di ruang tunggu F4. Masih harus menunggu sekitar 2 jam sebelum keberangkatan Saya kemudian pergi ke musholla didalam area bandara untuk melakukan sholat ashar dan kemudian pergi untuk makan. Setelah selesai makan, saya langsung menuju ruang tunggu di F4. Sempat tertidur sejenak dan kemudian mendengarkan pengumuman bahwa keberangkatan pesawat garuda delay 30 menit.....selalu saja garuda sering mengalami keterlambatan seperti ini. Tapi yah harus tetap sabar dan tetap terus berdoa agar kepulangan saya ke Balikpapan bisa berjalan lancar dan aman. Sekitar jam 6 malam akhirnya ada pengumuman untuk naik ke dalam pesawat dan sekitar jam 6.20 malam akhirnya pesawat take off dan sekitar jam 9 malam Alhamdulillah akhirnya pesawat landing dengan selamat dibandara Sepinggan Balikpapan, dan kemudian saya call kakak saya yang telah menunggu di area parking di sekitar bandara. Dan kemudian kami langsung menuju ke rumah dan alhamdulillah akhirnya sampai juga dirumah.....home sweet home hahaha.









No comments:

Post a Comment